Momen Spesial PPAL: Rayakan Kemerdekaan RI dan Syukuran Ulang Tahun ke-38 di Atas KRI WJR-992

Peringatan HUT ke-79 RI yang bersamaan dengan HUT ke-38 PPAL di atas KRI WJR-992. (Foto: Dinas Penerangan TNI AL)

StarNusantara JAKARTA,- Pelaksanaan Upacara 17 Agustus 2024 menjadi momen yang spesial bagi Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan laut (PPAL).

Pasalnya, upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan ke-79 Indonesia bersamaan dengan syukuran HUT ke-38 PPAL.

Selain itu, lokasi pelaksanaan kedua momen tersebut yang juga spesial, yaitu di atas KRI Dr. Rajiman Wedyodiningrat-992 yang berlayar di Perairan Teluk Jakarta.

Kapal ini bertolak dari Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Sabtu (17/8), sekitar pukul 07.30 WIB dan kembali pada pukul 12.00 WIB.

Tepat pukul 10.00 WIB, KRI WJR-992 membunyikan Gaok kapal sebagai tanda awak di kapal tersebut memperingati detik-detik proklamasi, dilanjutkan dengan mengheningkan cipta selama tiga menit dan pembacaan naskah proklamasi.

Rangkaian peringatan HUT ke-79 RI dan juga HUT ke-38 PPAL di atas KRI WJR-992. (Foto: Dinas Penerangan TNI AL)

Ketua Umum PPAL, Laksamana TNI (Purn) Siwi Sukma Adji, SE, MM mengatakan, peringatan HUT ke-38 ini sangat istimewa, karena bersamaan dengan peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Indonesia.

Menurutnya, peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan di atas KRI WJR-992 oleh anggota PPAL merupakan wujud rasa syukur sebagai bangsa yang telah diwarisi sebuah negara yang merdeka dengan perjuangan pengorbanan jiwa dan raga para pahlawan yang rela berkorban untuk memperjuangkan kemerdekaan.

“Sebagai purnawirawan Angkatan Laut, kami juga berkewajiban turut melestarikan nilai-nilai jiwa berkorban serta bela negara kepada generasi muda, khususnya generasi muda maritim,” kata Siwi Sukma.

Ia menjelaskan, salah satu yang menjadi ciri khas PPAL setiap memperingati HUT ke-79 RI yaitu menaiki kapal perang dan berlayar mengelilingi Teluk Jakarta.

Lewat peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan dan HUT ke-38, PPAL ingin terus mewujudkan rasa kesatuan dan persatuan antargenerasi, baik yang masih aktif maupun yang telah memasuki masa pensiun, serta elemen maritim lainnya.

Sementara tema HUT ke-38 PPAL ini yaitu ‘Dengan Semangat Persatuan dan Kesatuan, Kita Tingkatkan Kesejahteraan Anggota PPAL’.

Siwi mengungkapkan, syukuran HUT ke-38 PPAL ini juga selaras dengan pengarahan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali yang terus merangkul purnawirawan sebagai bagian tak terpisahkan dari keluarga TNI Angkatan Laut.

Pemotongan tumpeng saat syukuran HUT ke-38 PPAL. (Foto: Dinas Penerangan Angkatan Laut)

PPAL di hari ulang tahunnya ke-38 juga me-launching buku dengan judul ‘Tantangan Pembangunan Mental Generasi Prajurit Jalasena Menuju Kejayaan Angkatan laut’.

Buku tersebut merupakan hasil dari Focus Group Discussion (FGD) yang dilakukan PPAL pada 10 Juli 2024 lalu.

Buku ini juga berisi semangat untuk membangun mental prajurit Jalasena dan bagaimana mensiasati perang proksi (proxy war) yang dikhawatirkan dapat menghilangkan jati diri bangsa, kearifan lokal, integritas nasional dan terjajah secara idologi, ekonomi, budaya serta tidak ada kemandirian bangsa.

Dalam syukuran memperingati HUT PPAL, Siwi Sukma juga menyerahkan buku tersebut kepada Asisten Personalia Kepala Staf Angkatan Laut (Aspers Kasal) Laksamana Muda TNI P. Rahmad Wahyudi, SE. MTr (Han) yang hadir mewakili Kasal.

Selain itu, PPAL melalui Yayasan Jala Dharma Purnawira (YJDP) juga memberikan bantuan dana kegiatan kepada rayon-rayon di Wilayah I sampai dengan XIV dan bantuan sosial kepada 1.286 anggota PPAL dari Sabang sampai Merauke.

Penyerahan bantuan kepada rayon-rayon saat syukuran HUT ke-38 PPAL. (Foto: Dinas Penerangan Angkatan Laut)

Seputar PPAL

Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan laut (PPAL) terbentuk pada 17 Agustus 1986.

Awalnya, organisasi ini bernama Badan Kontak Purnawirawan Angkatan Laut (BKPAL) yang kemudian berubah menjadi PPAL dengan total anggota sebanyak 57 ribu orang.

PPAL pernah dipimpin Laksda TNI (Purn) Kandiawan Affandi, Laksamana TNI (Purn) Achmad Soetjipto, Laksdya TNI (Purn) Djoko Sumaryono dan Laksamana TNI (Purn) Dr. Ade Supandi, SE, MAP.

Sementara Laksamana TNI (Purn) Siwi Sukma Adji, SE, MM menjadi Ketua Umum PPAL sejak Desember 2021.

Motto dari PPAL yaitu ‘Adhi Dharma Purnawira‘. Artinya Persembahan Berharga dari Purnawirawan Angkatan Laut.

Sementara visi dan misinya, membantu meningkatkan kesejahteraan para purnawirawan TNI Angkatan Laut.

Lewat motto itu, PPAL ingin nilai dan prinsip perjuangan serta pengabdian tidak akan berubah, utamanya jiwa pejuang dan rela berkorban hanya karena telah purna tugas.

Penulis: Kurniati

Connect with Us

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *