StarNusantara BALIKPAPAN,- Batalyon A Pelopor Satbrimob Kepolisian Daerah Kalimantan Timur bersama Polresta Balikpapan menggelar latihan Simulasi Pengamanan Kota (Sispamkota), belum lama ini.
Latihan ini bagian dari Operasi Mantap Praja Mahakam 2024, menjelang tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak, November mendatang.
Komandan Batalyon (Danyon) A Pelopor Kompol Iwan Pamuji, mengatakan, Sispamkota dilaksanakan untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di setiap tahapan pilkada di Kota Balikpapan.
“Simulasi ini menggambarkan kesiapan personel beserta sarana dan prasarana. Sehingga, ketika terjadi situasi kontijensi agar dapat segera diantisipasi dengan bersinergi dengan cepat dan tepat,” katanya di lapangan BSCC Dome Kota Balikpapan, Sabtu (24/8).
Gambaran sispamkota yang digelar yaitu penanganan sewaktu masa menolak salah satu calon kepala daerah yang melakukan kampanye, perusakan alat peraga kampanye dan unjuk rasa di TPS.
Kemudian, ada salah satu massa pendukung calon kepala daerah yang melakukan unjuk rasa di kantor KPU Balikpapan.
Rangkaian adegan diperagakan penanganan situasi oleh tim negosiator, penggunaan personel dalmas awal, pengaturan arus lalu lintas, eskalasi massa meningkat ditambah dengan aksi anarkis.
Termasuk peragaan dalmas lanjut dan penggunaan kendaraan taktis Armored Water Cannon (AWC), mengamankan provokator aksi unjuk rasa, pembubaran massa oleh Tim Detasemen 45 Anti Anarkis Korps Brimob, ditutup dengan evakuasi korban oleh tim medis Dokkes.
Iwan Pamuji juga berterima kasih pada personel Batalyon A Pelopor Brimob Polda Kaltim yang terlibat di sispamkota.
“Harapan kita, situasi di Kota Balikpapan selama Pilkada 2024 tetap aman dan kondusif,” katanya.
Sementara itu, Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol Andy Rifai, mengatakan, simulasi ini, melibatkan 1 SST Pasukan Pemukul personel Batalyon A Pelopor Brimob Polda Kaltim.
“Tujuan dari Simulasi Sispamkota ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan personel Polri dalam menjaga keamanan serta kelancaran penyelenggaraan Pilkada tahun 2024 di wilayah hukum Kota Balikpapan,” tambah Andy Rifai.
Penulis: Kurniati