Gunung Marapi di Sumbar Alami Tiga Kali Erupsi

Gunung Marapi di Sumatra Barat yang mengalami tiga kali erupsi, Minggu pagi. (Foto: X/@pvmbg)

StarNusantara JAKARTA,- Gunung Marapi di Sumatra Barat mengalami tiga kali erupsi, Minggu (27/10) pagi. 

Letusan pertama terjadi pada pukul 07.00 WIB dengan tinggi kolom abu sekitar 1.000 meter di atas puncak gunung api yang terletak di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar itu.

Erupsi di pulul 07.00 WIB itu terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 27 milimeter dengan durasi sekitar 2 menit 11 detik.

Letusan kedua terjadi pukul 07.36 WIB dengan tinggi kolom abu sekitar 800 meter di atas puncak gunung.

Kemudian letusan ketiga yang terjadi pukul 09.56 WIB memiliki tinggi kolom abu yang mencapai 2.000 meter. 

Kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal ini lebih condong mengarah ke barat laut dengan erupsi terekam di seismogram beramplitudo maksimum 1,8 milimeter dengan durasi mencapai 59 detik.

Petugas Pengamatan Gunung Marapi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Teguh mengatakan, saat ini Gunung Marapi berada pada level II (Waspada). 

Ia mengatakan, PVMBG juga telah mengeluarkan sejumlah rekomendasi di antaranya masyarakat, pendaki atau pengunjung tidak memasuki atau berkegiatan di radius tiga kilometer dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) Gunung Marapi.

PVMBG juga mengimbau masyarakat yang bermukim di sekitar lembah, aliran atau bantaran sungai selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar terutama saat musim hujan.

“Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau menggunakan masker penutup hidung dan mulut, guna menghindari gangguan saluran pernapasan, serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit,” kata Teguh. 

Ditambahkannya, warga juga diminta mengamankan sarana air bersih dari abu vulkanik.

PVMBG mengingatkan agar masyarakat dan pengunjung tidak melakukan kegiatan di radius tiga kilometer dari pusat erupsi, imbuh Teguh. 

Penulis: Kurniati Syahdan

Connect with Us

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *