Mentan: Sinergi TNI-Polri Amankan Agenda Pembangunan Pertanian di Sulteng

Ilustrasi lahan pertanian di Indonesia. (Foto: mejakerjamodern.blogspot.com)

StarNusantara PALU,- Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman mengungkapkan sinergi pemerintah, TNI dan Polri, memainkan peran penting dalam mengamankan dan mendukung agenda pembangunan pertanian di Sulawesi Tengah.

Harapannya, membawa dampak positif bagi perkembangan sektor pertanian di Sulawesi Tengah hingga penerapan teknologi modern. 

“Dan strategi pengembangan yang komprehensif untuk meningkatkan kesejahteraan petani serta memperkuat ketahanan pangan lokal dan nasional,” katanya usai kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu (25/9) kemarin. 

Kerja sama ini juga menjadi contoh nyata sinergi pemerintah pusat hingga aparat keamanan dapat menciptakan perubahan positif bagi masyarakat, terutama di sektor pertanian, imbuh Amran Sulaiman. 

Usai sudah rangkaian kegiatan kunjungan kerja (kunker) Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu (25/9/2024).

Sementara itu, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya menambahkan, peran aparat keamanan tidak hanya terbatas pada tugas pengamanan, tetapi juga dalam memastikan semua program pembangunan yang dijalankan pemerintah pusat dapat diimplementasikan secara maksimal di daerah.

Candra mengakui, Kodam XIII/Merdeka telah banyak mengembangkan dan mengolah lahan pertanian, bekerja sama dengan instansi terkait dan pemerintah daerah. 

“Kami memanfaatkan lahan-lahan yang kurang produktif dalam mendukung program-program pemerintah untuk kepentingan masyarakat, bangsa dan negara,” tambahnya.

Diketahui, dalam kunjungan kerjanya di Sulawesi Tengah, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman  mengunjungi sejumlah titik sentral pertanian di Lembah Napu, Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah. 

Kunjungan kerja itu untuk memastikan lahan dan keberlanjutan program ketahanan pangan nasional, sekaligus memperkenalkan teknologi pertanian terkini untuk meningkatkan hasil produksi lokal. 

Penulis: Regina Wilnnlhy
Editor: Kurniati
Connect with Us

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *