StarNusantara, JAKARTA, – Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz melaporkan penembakan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap seorang pekerja proyek Tigi Jaya Permai (TJP) di Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua Tengah.
Menurut Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani, penembakan terjadi sekitar pukul 14.55 WIT dengan korban bernama Raimon Gustam Kailimang.
Faizal menjelaskan, korban Raimon mengalami luka tembak di kepala yang menembus dari telinga kiri ke telinga kanan.
“Ada juga luka tembak di lengan kanan dan luka tembak di dada kanan,” katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (14/8).
Faizal juga menyebut, penembakan dilakukan KKB kelompok Kodap VIII Intan Jaya, pimpinan Lewis Kogoya.
Penembakan terhadap pekerja proyek Tigi Jaya Permai juga dibenarkan Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Bayu Suseno.
Ia mengatakan, penembakan terjadi ketika korban bersama rekannya yang bernama Robi Belau sedang menuju sungai untuk mengambil air.
Berdasarkan keterangan Robi, lanjut Bayu, keduanya langsung turun dari kendaraan dan mengeluarkan selang untuk menyedot air, setibanya di sungai.
Saat mengeluarkan selang itu, keduanya langsung didekati oleh anggota KKB yang sudah lebih dahulu berada di sekitar lokasi.
Bahkan, kata Bayu, saksi Robi Belau juga mengalami aksi pemukulan sebelum akhirnya melarikan diri ke arah Gunung Wabuk.
“Berdasarkan keterangan saksi dan hasil identifikasi foto, pelaku menembak korban dari jarak sekitar satu meter,” jelasnya.
Berdasarkan keterangan saksi pula, pelaku diidentifikasi sebagai anggota KKB Kodap VIII Intan Jaya, Lewis Kogoya,” kata Bayu.
Saat ini, lanjut dia, saksi Robi berhasil dievakuasi dan tengah menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Operasi Damai Cartenz dan Polres Intan Jaya untuk pendalaman lebih lanjut.
Bayu juga menegaskan bahwa korban Raimon Gustam merupakan warga sipil yang tengah bekerja untuk proyek pembangunan pemerintah, bukan mata-mata seperti yang dicurigai KKB.
Ia menambahkan, jenazah Raimon juga telah dievakuasi oleh Satgas Tindak Ops Damai Cartenz dan Satgas 509/BY ke Puskesmas Sugapa.
“Rencananya akan dikirim ke kampung halamannya di Makassar pada rabu 14 Agustus 2024,” imbuh Bayu Suseno.
Sebelumnya, KKB juga dikabarkan menyandera dan membunuh pilot helikopter PT Intan Angkasa Air Service, Senin (5/8).
Pilot tersebut bernama bernama Glem Malcolm yang merupakan warga Selandia Baru.
Penulis: Kurniati Syahdan