
StarNusantara JAKARTA,- Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali mengingatkan Jalasenastri untuk terus berkiprah menjadi organisasi yang matang, inovatif dan bermanfaat.
“Terutama bagi keluarga besar Angkatan Laut dan masyarakat pada umumnya,” katanya saat peringatan HUT ke-78 Jalasenastri di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (27/08).
Pembina Utama Jalasenastri ini juga berharap di usia Jalasenastri yang mendekati 8 dekade bisa semakin besar, seiring tugas TNI AL yang semakin kompleks dan dinamis.
Kasal Muhammad Ali ingin agar Jalasenastri mengambil peran dalam memastikan ketersediaan, akses dan pemanfaatan pangan yang bergizi dan cukup bagi seluruh masyarakat.
Oleh karenanya, lanjut Kasal, Jalasenastri harus dapat mengembangkan berbagai upaya pemanfaatan pangan melalui program budidaya tanaman hortikultura dan pelatihan bercocok tanam di berbagai daerah.
Kemudian mendirikan kebun komunitas yang membantu meningkatkan produksi pangan lokal.
Kasal Muhammad Ali juga ingin Jalasenastri mengambil bagian mengembangkan program pelatihan serta pemberdayaan ekonomi untuk anggota keluarga Angkatan Laut.

“Serta mampu membantu keluarga besar Angkatan Laut untuk membangun generasi unggul yang memiliki kualitas, karakter dan daya saing tinggi,” pungkasnya.
Tema peringatan HUT ke-78 Jalasenastri tahun ini yaitu ‘Peran Serta Jalasenastri Dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan, Kemandirian Serta Menciptakan Generasi Unggul Untuk Kesejahteraan Keluarga Besar TNI Angkatan Laut Menuju Indonesia Maju’.
Menurut Ketua Umum Jalasenastri Ny. Fera Muhammad Ali, tema tersebut merupakan gambaran upaya dan peran nyata Jalasenastri menghadapi situasi dan kondisi saat ini.
Tak hanya, tema itu juga mencerminkan kebulatan tekad seluruh anggota Jalasenastri untuk senantiasa aktif mendukung program pemerintah dan TNI AL yang dilakukan dengan ikhlas dan penuh semangat.
Fera mengatakan, selain merupakan ungkapan rasa syukur, peringatan HUT ke-78 Jalasenastri juga dijadikan momentum mengevaluasi pengurus dan anggota.

“Apakah diri kita telah memberikan yang terbaik bagi organisasi TNI, TNI Angkatan Laut, bangsa dan negara, khususnya kepada keluarga besar TNI Angkatan Laut baik di bidang sosial, pendidikan, dan lain sebagainya?,” kata Fera Muhammad Ali.
Peringatan HUT ke-78 Jalasenastri ini ditandai dengan pemotongan tumpeng dan kue yang kemudian diberikan kepada perwakilan anggota Jalasenastri termuda dan yang akan memasuki masa purna.
Selain itu juga dilaksanakan penandatanganan prasasti peresmian studio podcast dan monumen kesetiaan Jalasenastri oleh Ny. Fera Muhammad Ali.
Beberapa bangkaian acara memeriahkan HUT ke-78 Jalasenastri di antaranya penampilan tari tradisional, tari Nusantara dan tari kreasi modern.
Kemudian permainan alat musik tradisional, penampilan band dari Yayasan Hang Tuah, drama musikal, paduan suara serta persembahan lagu dari Pengurus Pusat Jalasenastri.
Sebelum puncak peringatan HUT ke-78, pengurus Jalasenastri di berbagai tingkat melaksanakan sejumlah kegiatan.
Seperti bakti sosial, donor darah, ziarah ke taman makam pahlawan di masing-masing daerah, lomba-lomba sebagai representatif hasil pembinaan tingkat kepengurusan Jalasenastri setahun terakhir.
Penulis: Kurniati