
StarNusantara BALIKPAPAN,- Kepolisian Daerah Kalimantan Timur melakukan pembinaan personel guna mencegah dan menangkal paham radikalisme dan intoleransi, Kamis (05/09).
Kepala Biro SDM Polda Kaltim, Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra mengatakan, pembinaan dilakukan untuk memberikan pemahaman ke personel Polda Kaltim terkait radikalisme.
“Bahwa paham radikalisme dan intoleransi dapat diantisipasi melalui penguatan ideologi, penegakan hukum yang tegas, serta sinergi yang erat semua elemen masyarakat,” katanya Gedung Mahakam Polda Kaltim.
Polda Kaltim juga berharap pembinaan ini dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran seluruh personel Polda Kaltim tentang bahaya radikalisme dan intoleransi.
“Dengan bekal pengetahuan yang memadai, diharapkan personel Polri dapat lebih proaktif mencegah dan menanggulangi segala bentuk ancaman yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat,” kata Irvan Prawira.
Hasil dalam pembinaan personel itu, di antaranya Kasatgaswil Densus 88 AT Polri Kombes Pol Dasuki Herlambang, Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Kaltim dan personil Polda Kaltim.
Penulis: Kurniati