StarNusantara INTAN JAYA, PAPUA,- Sejumlah simpatisan Organisasi Papua Merdeka (OPM) akhirnya memilih kembali ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Mereka membaca ikrar setia kepada NKRI, dipimpin Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Yonif 509 Kostrad, Letkol Inf Dian D Setyadi, di Titik Kuat Mamba, Rabu (4/9) kemarin.
Kembalinya sejumlah OPM kepada Ibu Pertiwi ini setelah melalui proses penanganan yang humanis dan persuasif.
Proses ini juga merupakan bagian dari pendekatan deradikalisasi dan reintegrasi yang dilakukan TNI dan Polri.
Hal itu merupakan sebuah keberhasilan patroli gabungan yang digelar oleh TNI dan Polri guna menjaga keamanan dan stabilitas di Intan Jaya, Papua.
Simpatisan yang telah kembali akan mendapatkan pembinaan dan pendampingan berkelanjutan untuk memastikan mereka bisa berkontribusi positif di daerah masing-masing.
Dansatgas Yonif 509 Kostrad, Letkol Inf Dian D Setyadi memberikan apresiasi dan merasa bangga atas kesediaan simpatisan OPM kembali ke NKRI.
Menurutnya, hal ini merupakan langkah yang sangat berarti dalam upaya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
“Kami mengapresiasi keputusan ini dan berharap ini dapat menjadi contoh bagi mereka yang masih berada di luar sana untuk kembali dan bersama-sama membangun Papua yang damai,” ucapnya.
Setelah prosesi pembacaan ikrar, simpatisan diserahkan kembali ke keluarga mereka masing-masing.
Harapannya, simpatisan OPM ini dapat kembali hidup normal dalam masyarakat dan menjadi bagian dari upaya membangun Papua yang lebih baik, tambah Dian D Setyadi.
Diketahui, Patroli gabungan TNI-Polri di Intan Jaya merupakan upaya negara menciptakan situasi aman dan kondusif di Papua.
Dengan kerja sama yang baik TNI, Polri dan masyarakat setempat, potensi konflik bisa diminimalisir dan kesejahteraan masyarakat Papua terus meningkat.
Penulis: Kurniati